Pentingnya
Keterampilan Sosial
Keterampilan sosial merupakan
keterampilan seseorang untuk mempertahankan tujuan pribadi yang hendak dicapai
dengan hubungan
baik dengan orang lain dengan cara yang dapat diterima secara sosial.
Cara
menumbuhkan keterampilan sosial meliputi ;
1) Empati; penuh pengertian, tenggang rasa, dan
kepedulian pada sesama
2) Afiliasi
dan resolusi konflik; komunikasi dua arah/ hubungan antar pribadi, kerjasama,dan penyelesaian konflik.
3) Mengembangkan kebiasaan
positif; tata krama/kesopanan, kemandirian, tanggung jawab
Keterampilan Dasar Siswa diantaranya :
1) Mampu berinteraksi dengan
lingkungan sosial.
2) Mampu
mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh sesuai dengan kehidupan lingkungan.
3) Mempunyai kepribadian yang bersifat sosial.
Siswa harus mampu berinteraksi di
lingkungan sosial agar dapat menambah pengetahuan sosial ,dalam berbagai kegiatan sehari-hari ,orang biasa
bertanya mengenai suatu tujuan.Pertanyaannya adalah untuk
memperoleh informasi, misalnya ada orang sedang dalam perjalanan yang menanyakan tempat mengenai lokasi atau arah kemana harus menuju rumah makan yang belum
diketahuinya.Namun, untuk informasi yang memiliki tujuan bukan sekedar
mengetahui sesuatu fakta atau informasi sederhana diperlukan cara bertanya yang
sesuai. Keterampilan bertanya sangat diperlukan oleh banyak orang dalam berbagai bidang pekerjaan, begitupun
dengan siswa-siswi Sekolah Dasar , peserta didik harus di bekali bagaimana
caranya untuk dapat berinteraksi sosial
Guru yang menggunakan strategi bertanya yang baik kepada murid secara
individual ternyata membantu murid membentuk harga diri, menciptakan rasa aman
dan memahami identitasnya. Melalui penggunaan pertanyaan oleh guru dalam
kegiatan belajar mengajarnya juga meningkatkan rasa berpikir siswa,
mempengaruhi secara positif dalam pencapaian hasil belajar siswa, menjamin rasa
percaya diri.
Untuk memeperoleh keterampilan bertanya, siswa
harus di latih dengan pertanyaan-pertanyaan yang
baik melalui membuat latihan-latihan
pertanyaan baik dalam bentuk tulisan maupun lisan. Dengan
demikian peserta didik dapat memperoleh suatu ilmu yang sangat bermanfaat agar
dapat bersosialisasi dengan lingkungannya.
Dan setiap
pembelajaran baik berupa kalimat tanya atau suruhan yang
menuntut tanggapan sehingga siswa dapat memperoleh pengetahuan dan meningkatkan
kemampuan berpikir termasuk dalam kelompok guru memberikan pertanyaan.
Contohnya; “Siapa Proklamator Indonesia?” (Soekarno-Hatta) Ini adalah kalimat tanya yang meminta siswa mengingat kembali apa yang
telah dipelajarinya. Contoh lain: “Jelaskan pendapatmu tentang hutan di
Kalimantan dan Sumatera pada tahun 2000 jika kebakaran hutan terus terjadi dan
tidak bisa dipadamkan dengan sempurna!” Kalimat ini bukan kalimat tanya
melainkan kalimat perintah yang menghendaki siswa mengembangkan kemampuan
berpikirnya,
Keterampilan sosial
tidak akan berguna jika keterampilan tersebut tidak di gunakan dalam kegiatan
pembelajaran dalam bentuk Pelatihan, pelatihan ketrampilan sosial merupakan
salah satu teknik modifikasi perilaku yang mulai banyak digunakan, terutama
untuk membantu penderita kesulitan bergaul. Teknik ini dapat digunakan sebagai
teknik tunggal maupun teknik pelengkap yang digunakan bersama-sama dengan
teknik psikoterapi lainnya.
Dengan hal
seperti itu akan membantu peserta didik untuk memahami serta mengasah
kemampuannya , maka dari itu perlunya guru mengetahui keterampilan dasar-dasar
ilmu sosial. dapat
mengetahui pentingnya suatu informasi dan keterampilan sosial, agar mampu
menyaring informasi yang baik dan benar supaya bermanfaat untuk kedepannya bagi
siswa-siswi kelak serta mampu berinteraksi dengan lingkungan sosial dan
menambah pengetahuan sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar